Minimnya Mendapat Air bersih

Lagi-lagi kota Jakarta mengalami krisis air bersih! Kemarin sempet nggak air di rumah kamu mati? Kalo iya, sama dong! Dampak air mati pun sempat dialami sebagian warga Jakarta,yang jadi bingung mesti mandi dimana pas mau ngantor, hehe.. Air mati emang ngerepotin, tapi apa sih yang jadi penyebabnya? Ternyata krisis ini disebabkan oleh menurunnya pasokan air baku, seperti yang kalian tau kalo saat ini Jakarta masih bergantung pada
Waduk Jatiluhur. Pompa air yang terendam oleh lumpur di Curug juga jadi alasan menurunnya pasokan air bersih ke Jakarta sebanyak 40%. Menurut
Bapak Selamat Nurdin
(Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta), PT. PAM Jaya mesti nyiapin alternatif sumber air baku. Dan khusus di kawasan utara Jakarta, PAM perlu membangun teknologi penyulingan air laut untuk menghasilkan air bersih!


Nah, untuk menampung pasokan air baku yang baru, perlu diciptakan penampungan air di kawasan hulu 13 sungai, penampungan air hujan, dan pengolahan air limbah perkotaan sebagai sumber air baku. Wah..wah! Oh ya, Bapak Djoko Ramadhan (Walikota Jakarta Barat) juga mengusulkan untuk memanfaatkan air laut dalam mengatasi krisis air. Tau dong, kalo sebagian besar Jakarta adalah daerah pantai dengan bentangan 32 kilometer dari timur ke barat. Wah, serem juga kan kalo krisis ini berkepanjangan. Jadi ku cuma mau ngingetin, pakailah air dengan hemat ya guys. Karena air adalah sumber hidup kita yang sangat penting...